detak.co.id SERANG – Penjabat (Pj) Sekda Provinsi Banten Usman Asshiddiqi Qohara menutup kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) tingkat II Angkatan XXXVI Tahun 2024 di Aula Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Banten, Pandeglang Jumat (20/12/2024).
Dalam sambutannya, Usman berharap seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengikuti pelatihan terus melakukan inovasi-inovasi baru dalam peningkatan pelayanan masyarakat.
“Inovasi itu juga sangat bermanfaat dan sangat strategis untuk mendukung perbaikan kinerja organisasi dan pelayanan publik dalam pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan,” katanya.
Pada kesempatan itu, Usman menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI) yang telah memberikan kepercayaan kepada Pemprov Banten untuk menyelenggarakan PKN.
Menurutnya, pelatihan PKN ini sangat istimewa dikarenakan bukan hanya diikuti peserta dari Pemerintah Provinsi atau Kabupaten/Kota di Provinsi Banten melainkan juga dari Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.
“Kami mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh peserta yang telah menyelesaikan rangkaian proses pembelajaran selama lebih dari 3,5 bulan dengan baik,” ujarnya.
Selain itu, Usman juga mengapresiasi kepada peserta yang disela-sela rutinitas padat dan beban pekerjaan luar biasa, peserta mampu menyelesaikan seluruh tahapan pelatihan dan target output pelatihan yaitu proyek perubahan bersifat terobosan inovatif.
“Semangat dan komitmen para peserta merupakan cerminan integritas dan sebagai bukti bahwa seluruh peserta sebagai pemimpin perubahan yang telah siap terlibat langsung dan andil dalam upaya meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dalam mendukung pembangunan nasional,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Banten Untung Saritomo mengatakan seluruh peserta pada PKN Tk. II Angkatan XXXVI Tahun 2024 ini telah mengikuti Pembelajaran Klasikal Tahap I sebanyak 27 Jam Pelajaran (JP), Pembelajaran Mandiri sebanyak 57 JP dan E-learning sebanyak 174 JP.
Sedangkan Pembangunan Komitmen Bersama telah diikuti para peserta sebanyak 27 JP serta Pembelajaran Klasikal Tahap II sebanyak 70 JP dengan rincian Pembelajaran Klasikal, Seminar Rancangan Proyek Perubahan dan Visitasi Kepemimpinan Nasional dengan lokus kepada Pemerintah Provinsi Bali dan Pemerintah Kabupaten Badung.
“Seluruh peserta juga telah menjalani Aktualisasi Kepemimpinan Strategis yang dilaksanakan sebanyak 540 JP atau selama 60 (enam puluh) Hari Kalender bertempat di tempat kerja asal Peserta atau tempat lain sesuai dengan kebutuhan,” terangnya.
“Sedangkan tahap akhir penyelenggaraan pelatihan yaitu Pembelajaran Klasikal Tahap III yang dijalani peserta sebanyak 28 JP,” tambahnya.