detak.co.id, TANGERANG – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tangerang kembali menggelar program Jaksa Masuk Sekolah (JMS), kali ini dengan menghadirkan peserta dari SMPIT Pondok Pesantren Daarul Ijabah, Kecamatan Jambe. Kegiatan berlangsung di Kantor Kejari Kabupaten Tangerang ini bertujuan untuk memberikan pemahaman hukum sejak dini kepada para siswa-siswi.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Kabupaten Tangerang, Doni Saputra, menyampaikan bahwa dalam program ini, para jaksa memberikan materi khusus mengenai kepemimpinan berintegritas sebagai bagian dari pembentukan karakter generasi muda.
“Melalui program Jaksa Masuk Sekolah, kami ingin menanamkan pemahaman hukum kepada para siswa serta membentuk karakter kepemimpinan yang bertanggung jawab, jujur, dan berintegritas. Ini penting agar mereka kelak dapat menjadi pemimpin yang mampu menegakkan keadilan serta membangun masyarakat yang lebih baik,” katanya kepada awak media, Jumat (21/2/2025).
Dalam sesi tersebut, para peserta diberikan wawasan mengenai nilai-nilai kepemimpinan, pentingnya memahami hukum dalam kehidupan sehari-hari, serta peran pemimpin dalam menegakkan keadilan. Para siswa pun tampak antusias, aktif berdiskusi, dan mengajukan pertanyaan kepada pemateri terkait penerapan hukum dan kepemimpinan dalam berbagai aspek kehidupan.
Doni berharap program ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak sekolah di Kabupaten Tangerang. “Edukasi hukum sejak dini sangat penting agar generasi muda memiliki kesadaran hukum yang baik serta mampu menjadi warga negara yang taat hukum dan berkontribusi positif bagi masyarakat,” pungkasnya.
Program Jaksa Masuk Sekolah ini merupakan salah satu upaya Kejari Kabupaten Tangerang dalam mendukung pembentukan karakter generasi muda yang berintegritas dan berwawasan hukum, sehingga mereka dapat menjadi pemimpin masa depan yang bertanggung jawab.
