Scroll untuk baca Berita

Pasang Iklan, Advertorial dan Kirim Release, click here
Daerah

Desa Pergulaan, Terisolir di Tengah Perkebunan di Serdang Bedagai Belum Memiliki Jalan Kabupaten

27
×

Desa Pergulaan, Terisolir di Tengah Perkebunan di Serdang Bedagai Belum Memiliki Jalan Kabupaten

Sebarkan artikel ini

detak.co.id, SERDANG BEDAGAI – Desa Pergulaan, yang terletak di Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, menghadapi tantangan besar terkait aksesibilitas.

Meskipun dikelilingi oleh perkebunan, desa ini terisolir karena tidak memiliki jalan kabupaten yang layak.

Beberapa dusun di desa ini, termasuk Dusun IV yang menuju kantor desa, hanya dapat dijangkau melalui jalan perkebunan yang berbahan tanah kuning tanpa aspal.

Warga setempat mengungkapkan bahwa ada dua alternatif jalan yang dapat dilalui untuk menuju Desa Pergulaan.

Jalan pertama melalui jalur utama yang menghubungkan Kecamatan Sei Rampah dengan Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai meskipun jaraknya lebih jauh.

Jalan kedua merupakan jalan alternatif yang terletak di persimpangan sekitar palang perkebunan PT Lonsum Rambung Sialang, namun kondisi jalannya sangat buruk, terutama saat hujan, badan jalan menjadi licin dan sulit dilalui.

Anto, salah satu warga, menjelaskan bahwa jika hujan turun, jalan menjadi sangat sulit untuk dilewati. “Setiap hari hujan, badan jalan sulit dilintasi,” ujarnya.

Saat musim panas, jalan menjadi berdebu, menambah kesulitan bagi warga yang melintasinya.

Kepala Desa Pergulaan, Ari Wirawan, membenarkan bahwa desa mereka belum memiliki jalan kabupaten. Hanya memiliki satu jalan provinsi.

Jalan kabupaten belum ada, yang ada saat ini adalah jalan provinsi yang terletak di Dusun V, yang menghubungkan Kecamatan Sei Rampah dengan Kecamatan Dolok Masihul,” papar dia.

Ia juga menambahkan bahwa karena tidak adanya status jalan kabupaten, perbaikan jalan hanya dapat dilakukan menggunakan dana desa.

“Jalan aspal depan kantor desa dibangun pada tahun 2019, namun sebagian sudah rusak. Kami terpaksa menggunakan dana desa untuk perbaikan,” ujarnya.

Johan Sinaga, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Serdang Bedagai, mengakui adanya desa yang belum memiliki jalan kabupaten.

Namun, pihaknya telah mengajukan usulan peningkatan status jalan di Desa Pergulaan menjadi jalan kabupaten kepada Gubernur Sumatera Utara.

“Usulan peningkatan jalan desa menjadi jalan kabupaten sudah kami kirimkan ke Gubernur Sumut sejak tujuh bulan yang lalu, semoga segera disetujui oleh Pak Bobby Nasution,” ujarnya, Rabu 5 Maret 2025.

Johan juga menjelaskan bahwa Dinas PUTR hanya memprioritaskan pembangunan jalan kabupaten, tetapi jika anggaran memungkinkan, jalan desa yang kondisinya memprihatinkan akan diperbaiki.

“Sesuai dengan peraturan, hanya jalan kabupaten yang mendapat perbaikan. Namun, jika ada anggaran lebih dan kondisi jalan desa sudah sangat rusak, kami akan prioritaskan untuk perbaikan,” katanya.

Meskipun telah diajukan, status jalan di Desa Pergulaan masih belum berubah. Warga berharap agar usulan tersebut segera mendapatkan perhatian dan tindakan konkret, mengingat kondisi jalan yang semakin buruk, terutama di musim hujan.

Ke depan, peningkatan status jalan menjadi jalan kabupaten diharapkan dapat memperbaiki aksesibilitas dan kehidupan sehari-hari warga Desa Pergulaan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. (ap).