detak.co.id, Health – Ternyata, teori bahwa jatuh cinta bisa menyebabkan kenaikan berat badan tidak hanya sekadar mitos, melainkan ada bukti ilmiahnya! Beberapa penelitian, seperti yang dilakukan oleh North Carolina University, membuktikan bahwa perasaan bahagia dan nyaman dalam hubungan dapat mempengaruhi berat badan, baik pada pria maupun wanita.
Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa wanita yang sudah menikah cenderung mengalami peningkatan berat badan rata-rata sebanyak 24 pon (sekitar 11 kg) dalam lima hingga enam tahun pertama pernikahan mereka. Bahkan wanita yang tinggal bersama pasangan meskipun belum menikah, rata-rata mengalami kenaikan berat badan sekitar 22 pon. Sementara itu, wanita yang hanya berpacaran namun tidak tinggal bersama pasangan, mengalami kenaikan berat badan yang lebih kecil, sekitar 13 pon.
Menariknya, pria juga tidak terlepas dari dampak ini. Pria yang menjalin hubungan cenderung mengalami kenaikan berat badan dibandingkan dengan pria yang tidak memiliki pasangan. Terlebih lagi, pria yang tinggal bersama pasangan lebih dari dua tahun dua kali lebih mungkin mengalami kenaikan berat badan sekitar 25 pon dibandingkan mereka yang tinggal sendiri.
Studi dari Institut Kesehatan Nasional menambahkan wawasan dengan meneliti pasangan yang baru menikah dan bagaimana kebahagiaan mereka mempengaruhi berat badan. Ternyata, pasangan yang baru menikah dan merasa bahagia memiliki kemungkinan dua kali lebih besar untuk mengalami kenaikan berat badan. Di sisi lain, pasangan yang merasa kurang bahagia cenderung tidak mengalami perubahan signifikan dalam berat badan mereka.
Secara keseluruhan, bisa disimpulkan bahwa perasaan bahagia dalam hubungan, terutama saat menikah atau jatuh cinta, bisa berpengaruh pada berat badan. Jadi, tampaknya kebahagiaan dalam hubungan bukan hanya menyentuh hati, tapi juga bisa membuat tubuh kita sedikit lebih “berisi”!
