detak.co.id, Tangerang,–Penjabat (Pj) Bupati Tangerang Andi Ony mengatakan anak-anak Kabupaten Tangerang harus dipersiapkan dengan baik tumbuh kembangnya sedini mungkin karena anak-anak sekarang ini adalah generasi penerus di saat masa Indonesia emas tahun 2045.
Hal tersebut diungkapkan oleh Pj Andi Ony saat menghadiri acara resepsi Perayaan Hari Anak Nasional tingkat Kabupaten Tangerang tahun 2024 di Qubika Hotel Pagedangan. Selasa, (30/7/24).Pj Bupati: Anak-anak Harus Dipersiapkan Dengan Baik Sejak Dini Untuk Bangun Indonesia Emas 2045
Tangerang,–Penjabat (Pj) Bupati Tangerang Andi Ony mengatakan anak-anak Kabupaten Tangerang harus dipersiapkan dengan baik tumbuh kembangnya sedini mungkin karena anak-anak sekarang ini adalah generasi penerus di saat masa Indonesia emas tahun 2045.
Hal tersebut diungkapkan oleh Pj Andi Ony saat menghadiri acara resepsi Perayaan Hari Anak Nasional tingkat Kabupaten Tangerang tahun 2024 di Qubika Hotel Pagedangan. Selasa, (30/7/24).
“Generasi anak-sanak saat ini harus dipersiapkan dengan baik tumbuh kembangnya sedini mungkin. Mereka semua kelak adalah generasi penerus di saat masa Indonesia emas tahun 2045,” kata Pj Andi Ony
Lanjut dia, Bangsa Indonesia akan mendapatkan bonus demografi, dimana angka penduduk Indonesia aktif sebagian besarnya merupakan angka usia produktif, antara 25 hingga 45 tahun sebagai konseptor dan pelaku-pelaku pembangunan di tahun 2045. Untuk mempersiapkan mereka itu membutuhkan modal yang besar dan butuh kesungguhan komitmen semua pihak lintas sektor agar mereka nantinya benar-benar bisa menjadi generasi yang unggul, berkarakter, sehat dan cerdas.
“Membangun generasi bangsa Indonesia emas yang unggul, berkarakter, sehat dan cerdas pada 2045 sangat membutuhkan modal yang besar. Harus ada juga kesungguhan komitmen dari semua pihak lintas sektor untuk mempersiapkan mereka secara baik dan benar sedari saat ini,” tandasnya
Menurutnya, apabila kita tidak sejak dini mempersiapkan tumbuh kembang anak-anak, baik itu mental, material dan spiritualnya maka anak-anak yang lahir di tahun 2000-an atau anak-anak gen Z dikuatirkan nantinya akan hanya menjadi beban, tidak bisa memberikan kontribusi terhadap pembangunan bangsa.
“Anak-anak yang usianya sudah menginjak 25 hingga 45 pada tahun 2045 itu harus benar-benar kita persiapkan dengan baik dan sungguh-sungguh. Apabila kita siap dan melakukannya sejak saat ini, anak-anak tersebut nantinya dikhawatirkan tidak bisa memberikan kontribusi dan akan menjadi beban bagi negara di usia 100 tahun Indonesia emas,” jelasnya
Dirinya juga berpesan kepada semua orang tua, guru, praktisi pendidikan dan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama bergotong royong mempersiapkan generasi gen Z dengan memberikan makanan bergizi, penguatan aspek mental dan spiritual serta memfasilitasi dengan berbagai pengetahuan dan kompetensi yang mampu membawa Indonesia menjadi lebih baik
“Ayah dan bunda, orang tua dan kita semua sekarang memiliki PR bersama untuk membentuk generasi yang sehat dan produktif di usia 100 tahun Indonesia. Mari kita bersama-sama bergotong-royong mendidik dengan baik dan benar kepada anak-anak kita supaya menjadi generasi yang unggul di masa mendatang,” pesannya
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang, Asep Suherman mengatakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Tingkat Kabupaten Tangerang digelar dengan berbagai macam acara yang menarik. Acara resepsi peringatan HAN tingkat Kabupaten Tangerang tersebut merupakan puncak perayaannya.
“Acara Perayaan Resepsi Hari Anak Nasional dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” merupakan acara puncaknya dan bertujuan tujuan salah satunya adalah untuk mewujudkan Kabupaten Tangerang sayang barudak menuju Kabupaten Tangerang yang semakin gemilang,”ungkap Asep
Dia berharap berbagai rangkaian kegiatan yang dilakukan pada peringatan HAN tahun 2024 ini juga dapat menggugah dan menguatkan komitmen bersama menciptakan lingkungan yang ramah, sehat dan nyaman terhadap pertumbuhan dan perkembang anak.
“Generasi anak-sanak saat ini harus dipersiapkan dengan baik tumbuh kembangnya sedini mungkin. Mereka semua kelak adalah generasi penerus di saat masa Indonesia emas tahun 2045,” kata Pj Andi Ony
Lanjut dia, Bangsa Indonesia akan mendapatkan bonus demografi, dimana angka penduduk Indonesia aktif sebagian besarnya merupakan angka usia produktif, antara 25 hingga 45 tahun sebagai konseptor dan pelaku-pelaku pembangunan di tahun 2045. Untuk mempersiapkan mereka itu membutuhkan modal yang besar dan butuh kesungguhan komitmen semua pihak lintas sektor agar mereka nantinya benar-benar bisa menjadi generasi yang unggul, berkarakter, sehat dan cerdas.
“Membangun generasi bangsa Indonesia emas yang unggul, berkarakter, sehat dan cerdas pada 2045 sangat membutuhkan modal yang besar. Harus ada juga kesungguhan komitmen dari semua pihak lintas sektor untuk mempersiapkan mereka secara baik dan benar sedari saat ini,” tandasnya
Menurutnya, apabila kita tidak sejak dini mempersiapkan tumbuh kembang anak-anak, baik itu mental, material dan spiritualnya maka anak-anak yang lahir di tahun 2000-an atau anak-anak gen Z dikuatirkan nantinya akan hanya menjadi beban, tidak bisa memberikan kontribusi terhadap pembangunan bangsa.
“Anak-anak yang usianya sudah menginjak 25 hingga 45 pada tahun 2045 itu harus benar-benar kita persiapkan dengan baik dan sungguh-sungguh. Apabila kita siap dan melakukannya sejak saat ini, anak-anak tersebut nantinya dikhawatirkan tidak bisa memberikan kontribusi dan akan menjadi beban bagi negara di usia 100 tahun Indonesia emas,” jelasnya
Dirinya juga berpesan kepada semua orang tua, guru, praktisi pendidikan dan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama bergotong royong mempersiapkan generasi gen Z dengan memberikan makanan bergizi, penguatan aspek mental dan spiritual serta memfasilitasi dengan berbagai pengetahuan dan kompetensi yang mampu membawa Indonesia menjadi lebih baik
“Ayah dan bunda, orang tua dan kita semua sekarang memiliki PR bersama untuk membentuk generasi yang sehat dan produktif di usia 100 tahun Indonesia. Mari kita bersama-sama bergotong-royong mendidik dengan baik dan benar kepada anak-anak kita supaya menjadi generasi yang unggul di masa mendatang,” pesannya
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang, Asep Suherman mengatakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Tingkat Kabupaten Tangerang digelar dengan berbagai macam acara yang menarik. Acara resepsi peringatan HAN tingkat Kabupaten Tangerang tersebut merupakan puncak perayaannya.
“Acara Perayaan Resepsi Hari Anak Nasional dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” merupakan acara puncaknya dan bertujuan tujuan salah satunya adalah untuk mewujudkan Kabupaten Tangerang sayang barudak menuju Kabupaten Tangerang yang semakin gemilang,”ungkap Asep
Dia berharap berbagai rangkaian kegiatan yang dilakukan pada peringatan HAN tahun 2024 ini juga dapat menggugah dan menguatkan komitmen bersama menciptakan lingkungan yang ramah, sehat dan nyaman terhadap pertumbuhan dan perkembang anak.
