Daerah

Turnamen Forkopimda Serdang Bedagai U-23 Cup 2024 Membawa Berkah Bagi Warga Sekitar

27
×

Turnamen Forkopimda Serdang Bedagai U-23 Cup 2024 Membawa Berkah Bagi Warga Sekitar

Sebarkan artikel ini

detak.co.id,  SERDANG BEDAGAI – Turnamen Forkopimda Serdang Bedagai U-23 Cup 2024 yang digelar di lapangan sepak bola PT Sidojadi, Desa Sei Parit, Kecamatan Sei Rampah, membawa berkah tersendiri bagi warga sekitar.

Ajang bergengsi ini tidak hanya menjadi sarana hiburan dan kompetisi olahraga, tetapi juga memberikan peluang ekonomi yang signifikan bagi masyarakat setempat.

Ratini (39), seorang warga Desa Sei Parit, merasakan langsung manfaat dari turnamen ini. Ia yang sehari-hari berjualan mie so, mengaku mendapatkan keuntungan yang lebih sejak dimulainya turnamen Forkopimda.

“Sejak turnamen ini digelar, setiap hari pembeli ramai datang untuk makan mie so saya. Keuntungan ini sangat membantu untuk kebutuhan rumah tangga,” ungkap ibu lima anak tersebut.

Ratini bersyukur karena tambahan penghasilan dari usahanya ini bisa membantu meringankan beban suaminya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Tidak hanya Ratini, Indah (39), yang juga berjualan di sekitar lokasi turnamen, merasakan hal serupa. Ia menjual bakso goreng dan minuman es dengan omset harian mencapai Rp 200 ribu.

“Keuntungan dari penjualan ini sangat membantu untuk tambahan belanja sehari-hari, terutama untuk mendukung suami yang bekerja sebagai buruh kebun,” tutur Indah, Senin (26/8/2024).

Kedua pedagang ini tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya, dan Wakil Bupati, Adlin Tambunan, yang telah menginisiasi dan menyelenggarakan turnamen Forkopimda di perkebunan PT Sidojadi.

Mereka berharap turnamen serupa dapat terus diadakan di masa mendatang, karena selain menghibur, juga mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat.

Ketua PWI Serdang Bedagai, Edi Saputra mengatakan, turnamen ini menjadi bukti bahwa kegiatan olahraga, selain memupuk semangat dan sportivitas, juga mampu menjadi sarana pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal, khususnya bagi mereka yang berada di sekitar lokasi acara.

“Keberadaan turnamen ini sangat berarti bagi masyarakat, terutama para warga yang menjadi pedagang dadakan hingga mendapat penghasilan tambahan,” ungkapnya. (ap)