detak.co.id, JAKARTA – Pada pertandingan terbaru Bayern Munchen kembali mengecewakan dengan hanya meraih hasil imbang 2-2 di kandang SC Freiburg.
Christian Gunter membuka keunggulan untuk tuan rumah di menit ke-12, tetapi Mathys Tel berhasil menyamakan kedudukan untuk Die Roten di menit ke-35.
Namun, permainan Bayern Munchen terlihat kurang konsisten, terutama dalam setengah jam pertama laga.
Pelatih Thomas Tuchel mengeluhkan ketidakdisiplinan para pemainnya, yang memudahkan lawan untuk melakukan serangan balik.
Gol indah Jamal Musiala pada menit ke-75 memberi harapan untuk membalikkan keadaan, tetapi harapan itu pupus setelah Lucas Holer mencetak gol pada menit ke-87.
Thomas Tuchel, pelatih Bayern Munchen, angkat bicara mengenai performa buruk timnya dalam pertandingan tersebut. Ia mengakui bahwa timnya tidak berada pada posisi yang seharusnya, terutama dalam setengah jam pertama.
“Kami bermain dengan terlalu banyak ketidakdisiplinan. Kami memudahkan lawan untuk melakukan serangan balik. Itu adalah setengah jam pertama yang buruk di babak pertama,” keluh Tuchel kepada DAZN.
Hasil imbang ini membuat Bayern Munchen tertahan di posisi kedua klasemen sementara Bundesliga 2023/2024, terpaut tujuh poin dari Bayer Leverkusen yang berada di puncak klasemen.
Tuchel mencoba mencari kata-kata untuk menjelaskan permainan buruk timnya, menyebutnya seperti bunuh diri.
“Kami seperti melakukan harakiri. Kami melakukan hal-hal yang belum pernah kami bicarakan sebelumnya,” tandas eks pelatih Borussia Dortmund itu.
Bayern Munchen sekarang harus segera memperbaiki performa mereka, terutama menghadapi Lazio dalam laga leg kedua Liga Champions 2023/2024 pada Rabu (6/3/2024).
